BlackBerry dikabarkan mulai bangkit dalam bisnis yang dijalankannya. Kondisi perusahaan yang membaik itu terlihat dari laporan keuangan yang menampilkan angka positif sejak dipimpin John Chen sebagai CEO hingga akhir 2014 lalu. Sayangnya, pada kuartal awal 2015 pendapatan perusahaan justru kembali mengalami penurunan hingga 16,8%. BlackBerry pun akhirnya dikabarkan harus kembali mengumumkan strategi pengurangan karyawan (PHK), yang kemungkinan akan diterapkan perusahaan secara global. Pengurangan karyawan ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban perusahaan. Selain itu, BlackBerry pun akan melakukan langkah konsolidasi bisnis di lini software , hardware dan aplikasi. "Intensitas kami ialah melakukan realokasi sumber daya untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan dan mencapai profitabilitas di semua segmen bisnis," kata juru bicara BlackBerry dalam keterangan resmi perusahaan seperti yang dikutip dari laman Ubergizmo , Minggu (24/5/2015). Pihak BlackBerry send...
Comments
Post a Comment